Ada 3 metode pembibitan pisang dengan menggunakan bonggol pisang sebagai bibit utamanya. Metode bonggol ini relatif lebih murah dengan hasil anakan pisang yang sangat banyak, sehingga layak Anda pilih untuk mengembangkan bibit pisang secara ekonomis.
1. Metode SPLIT
Metode pembibitan pisang dari bonggol dengan menggunakan metode split adalah dengan membelah bonggol dibagian tengah yang mengenai pusat bonggol atau appical meristem.
Cara Metode Split :
a. Pembelahan bisa tergantung dengan besar kecilnya bonggol, bisa menjadi 4 bagian atau 8 bagian yang menghandung tunas.
b. Dari bagian yang telah dipisahkan, kemudian rendam dalam larutan fungisida, bakterisida atau insektisida untuk mencegah berkembangnya jamur, bakteri dan insek.
c. Selanjutnya rendam kedalam Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) yang dapat dibuat sendiri dari bawang merah, lidah buaya, atau dari bahan yang merangsang pertumbuhan
d. Selanjutnya masukkan dalam media tanam di bedeng atau polibag agar tumbuh anakan dari belahan pisang
e. Pemanenan bibit pisang jika sudah berdaun 3 lembar, kemudian pisahkan dalam polibag yang baru. Rawat dan tanam jika sudah layak untuk dikebunkan
2. Metode BIT
Metode bit adalah metode pembibitan dari bonggol pisang dengan cara mengambil bonggol pisang kemudian membersihkannya dan membuat lubang pada tengah bonggol (apical meristem) untuk mematikan pusat pertumbuhan atau appical meristem
Cara Metode BIT :
a. Pilih bonggol pisang sebagai bibit
b. Bersihkan bonggol dan matikan titik tumbuh atau apical meristem
c. Rendam kedalam fungisida, bakterisida atau insektisida
d. Tanam di polibagatau di bedengan
e. Jika sudah tumbuh anakan, pisahkan dari induk dan pindahkan ke polibag agar bertumbuh. Jika sudah besar maka selanjutnya dikebunkan
3. Metode PIF
Metode PIF adalag metode pembibitan dengan menggunakan bonggol untuk kemudian membuat irisan melintang pada pusat pertumbuhan bonggol (apical meristem) untuk merangsang tumbuhnya anakan pisang.
Cara Metode PIF
a. Pilih bonggol yang sehat
b. Bersihkan bonggol dari akar pisang
c. Pangkas batang pisang sampai bonggol
d. Bikin irisan melintang untuk merangsang perbanyak anak pisang
e. Rendam dalam fungisida, bakterisida dan insektisida
f. Tanam dalam bedeng atau polibag
g. Pisahkan anakan pisang yang telah dihasilkan dan tanam kedalam polibag untuk pembesaran sebelum ditanam dikebun.
Demikian teknik dasar perbanyak pisang yang dapat kita lakukan untuk mengurangi biaya pengadaan bibit dengan tetap menjamin keunggulan bibit.
Mrajak