Jenis Jahe Populer di Indonesia

 Jahe merupakan tanaman empon-empon yang cukup populer. Kata empon berasal dari kata empu. Hal ini bisa jadi karena jahe termasuk tanaman umbi yang memiliki keunggulan dibanding dengan jenis umbi lainnya.

Di Indonesia, ada banyak varian jahe yang beredar dan populer dikonsumsi oleh masyarakat sejak dari nenek moyang. Alasan kenapa jahe banyak dikonsumsi diantaranya jahe banyak mengandung kasiat buat kesehatan dan penyedap makanan.

Budidaya jahe akan sangat cocok dikembangkan didaerah pegunungan dengan kondisi tanah yang gembur dan tidak lingket. Sehingga jenis tanaman ini tidak semua tempat dapat memberikan hasil yang maksimal karena dua persayaratan tersebut. Mengenai ketinggian, akan sangat baik jika ketinggian tanah diatas 700 MDPL (meter diatas permukaan laut)

Adapun jenis jahe yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat dan kegunaannya bisa dijelaskan sebagai berikut :

1. Jahe Emprit










Jenis jahe ini bentuknya kecil, namun sangat pedas. Jenis jahe emprit adalah jahe yang paling banyak ditanam dan dibudidayakan di Indonesia. Biasanya jenis jahe ini budidayanya ala kadarnya alias dibiarkan dikebun untuk kemudian berkembang sendiri.

Kegunaan jenis jahe emprit banyak digunakan untuk obat-obatan dan tentu bumbu masak. Untuk obat-obatan biasanya untuk ramuan herbal semacam obat tolak angin dan sejenisnya.

2. Jahe Gajah











Jenis kedua yang banyak dikembangkan adalah jahe gajah. Jenis jahe ini bentuknya lebih besar dan rasanya tidak terlalu pedas. Jahe gajah banyak dibudidayakan secara profesional dalam sebuah perkebunan jahe.

Jahe gajah dimanfaatkan untuk bumbu masak khususnya untuk makanan berbasis olahan ikan. Jadi jahe gajah banyak dipasok ke daerah pesisir karena digunakan untuk pengurang bau amis dari olahan ikan. Selain itu jahe gajah juga banyak digunakan untuk bahan minuman.


3. Jahe Merah










Jahe merah bentuknya juga relatif lebih besar dibanding dengan jahe gajah. Biasanya ditanam secara profesional dalam sebuah kebun jahe. Bedanya jahe gajah dan jahe merah ada pada warna sebagian kuncupnya yang berwarna kemerahan tua. Sedangkan jahe gajah lebih putih.

Kegunaan jahe merah adalah untuk minuman. Hari ini banyak minuman berbasis pada jahe merah sebagai bahan bakunya. Jahe merah dipilih sebagai bahan minuman karena pedasnya yang ringan dan lebih segar rasanya. Jadi sangat cocok sebagai bahan minuman.